Narasi Kopi membawa inspirasi yang membuat radang mata dan ketulian dan podcast imajiner akan memusingkan bagi pendosa dan penikmat dosa.
Jakarta, gpibwatch.id – Ketika lensa berbicara lewat Podcast Imajiner banyak yang menderita sakit mata alias conjunctivitis dan sakit telinga alias Tuli.
Konjungtivitis merupakan suatu peradangan atau infeksi pada lapisan konjungtiva mata. Lapisan konjungtiva adalah membran mukosa transparan yang berfungsi untuk melubrikasi dan melapisi bagian luar dari mata. Konjungtivitis ditandai dengan adanya inflamasi, pembengkakan pada jaringan konjungtiva, dilatasi dari pembuluh-pembuluh darah di sekitarnya, ocular discharge, dan nyeri.
Tuli adalah kehilangan kemampuan pendengaran yang dapat terjadi pada unilateral maupun bilateral. Tuli dapat bersifat mendadak atau progresif, tuli dapat terjadi karena adanya gangguan konduksi, gangguan sensorineural, atau campuran.
Konjungtivitis dan Ketulian akan terus dihadapi oleh mereka yang bertindak gegabah, bertindak sendiri atau kelompok yang didasari oleh kebencian, ketidaksukaan dan sakit hati.
Kedua keadaan ini tidak akan pernah sembuh total, selama akar pahit terus melilit dalam pikiran dan hati sanubari, selama hepatitis, radang hati tidak pernah kunjung diobati dan juga selama tegar tengkuk masih ada.
Podcast Imajiner akan terus menari – menari dan speak up melalui berita kebenaran, tak akan berhenti menyuarakan suara kenabian, menyuarakan suara mereka yang tertindas, yang tersakiti dan yang di remuk redam.
Podcast Imajiner akan berkolaborasi dengan Narasi Kopi yang selalu membawa inspirasi, ilham melalui tulisan yang dapat membuat radang mata dan ketulian dan podcast ini tidak akan pernah berhenti berselancar untuk terus mengamati persoalan bagi mereka yang tidak diperlakukan dengan baik dan podcast imajiner akan memusingkan bagi pendosa dan penikmat dosa.
Konjungtivitis dan ketulian berat sang ratu, yang merasa tersinggung dengan adanya berita yang menggema – ria di podcast imajiner, dimana sang ratu langsung mengambil tindakan dan berlari cepat, serta berkata kepada yang terlibat dan menggurui dengan kata ayu nan menusuk, seakan – akan dialah pemilik bahtera yang indah ini.
Sang Ratu lupa diri, dia berhadapan dengan siapa, sang ratu mengambil langkah yang salah untuk kejadian ini, sang ratu perpanjangan tangan akan masalah ini, atau mungkin sang ratu juga-lah yang ikut bermain dan mencanangkan kasus besar yang buntu tapi buat gelora, hati – hati sang ratu, kebenaran pasti terungkap.
Sang Ratu melakukan karyanya untuk cari aman , dengar – dengaran dalam ketidakberdayaan, ikut arus agar tidak terlempar jauh kepelosok, sang ratu pemain sinetron yang andal, mangut-mangut sesuai arahan, sang ratu tetap dengan kondisi dan situasi perjanjian lama yang tak mau terkontaminasi, yang mau tetap bening dan jernih.
Wow Dunia ini akan tertawa, dunia sudah melangkah jauh dengan inovasi dan teknologi, dunia akan melihat setiap tindakan yang menyalimi orang lain, dunia tidak akan tinggal diam melihat ini, dunia hanya menunggu waktu, dunia akan berpindah tangan kepada orang – orang yang bisa memahami penderitaan orang lain, dan sebentar lagi dunia akan berganti kepada mereka yang mau menerima perbedaan persepsi dan gagasan.
Dan kebenaran lewat podcast imajiner tinggal menunggu waktu dan hari, dan jabatan yang kita emban hanya periodetasi, dan ada waktu kita memimpin, ada waktu kita harus lengser , dan konjungtivitis dan ketulian tetap saja menjadi hantu bagimu. ewako-mappakoe@gpibwatch.id (JP)