Kita harus tetap tenang, karna saking fanatiknya pada calon tertentu, mereka melempar issue dan menawarkan nama- nama dan agenda – agenda kedepan.
Jakarta, gpibwatch.id – Kita harus melihat sakral-nya pekerjaan gereja, manusia berusaha dan punya kerinduan disertai dengan doa dan berani menempatkan pada tangan Tuhan untuk Roh Kudus bekerja! Mereka boleh merancang bahkan bermain, bukan berarti Tuhan akan lepas tangan pada gereja-Nya! Nggak salah ada teman yang ngomong Tuhan sudah mengantongi nama- nama, kalau ada istilah Tuhan tidak tidur, sekarang ada istilah Tuhan sudah kantongi nama-nama yang Dia pakai.
Mengantisipasi nada- nada minor, nada – nada sumbang atau black campaign yang dialami saya, saya akan tetap tenang, keluarga juga minta saya tenang, jangan terpancing, jangan terbawa emosi, black campaign nanti hilang dengan sendirinya, kita harus melihat PSR. GPIB di Makassar – 2025 merupakan barang kudus, barang suci dan harus ditempatkan pada sakralnya jabatan ini. Kalau kita tidak menghargai sakralnya pekerjaan ini, maka akan ada kecenderungan permainan manusia yang akan digelontorkan dan orang akan terpengaruh dan pada akhirnya Iblis Bermain dan Senang.
Kita harus berhati – hati, ini bukan pemilihan seperti pemilihan pilkada, partai, tetapi tak dipungkiri manusia juga kasa – kusu, cawe –cawe, ada yang sampai negatif – black campaign, kita harus mendoakan dan minta Roh Kudus mengawal hati setiap warga GPIB, berdoa untuk mereka yang akan memilih, berdoa untuk mereka yang menjagokan, berdoa untuk mereka yang berpihak kepada calon tertentu dan berdoa untuk hati mereka yang diusung supaya bisa tenang dipilih dihadapan Tuhan.
Begitu dasyatnya Oktober – 2025 kita diharuskan untuk tenang menghadapinya, karna ada saja orang-orang mungkin saking fanatiknya pada calon tertentu, mereka melempar issue, melempar bola panas kemudian menawarkan nama- nama dan agenda – agenda kedepan ‘kita harus tetap tetap tenang‘. Acara ini pekerjaan Tuhan, gereja ini milik Tuhan dan Roh Kudus akan memakai orang – orangnya.
Mungkin sekarang ini ada proses tawar menawar, bargaining,tapi saya belum merasakannya, kalau kita bekerja dengan baik, pekerjaan itu akan cari orangnya, dan Tuhan akan arahkan, Tuhan akan tunjuk orang yang akan kerja itu. Yang penting kerja dengan tulus, ikhlas, jujur dan rendah hati. ewako-mappakoe@gpibwatch.id (JP)